Menteri Pertanian Dijadwalkan Panen Raya Padi di Margomulyo Tomoni Timur

Tomoni Timur, Fakjur-Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, dijadwalkan menghadiri panen raya padi di Desa Margomulyo, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, pada Senin, 19 Mei 2025. Sebanyak 1.000 petani dari wilayah tersebut akan terlibat langsung dalam kegiatan yang dipusatkan di area persawahan depan Pura Bedugul.

Pemerintah daerah bersama kelompok tani dan masyarakat telah menyiapkan sejumlah langkah guna menyukseskan acara ini, termasuk perbaikan infrastruktur jalan menuju lokasi kegiatan.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Luwu Timur, Amrullah Rasyid, mengatakan bahwa koordinasi lintas sektor telah dilakukan untuk memastikan kesiapan acara. “Kita harus menyukseskan acara ini. Karena itu, semua harus dipersiapkan dengan baik sesuai arahan Bapak Bupati Luwu Timur,” kata Amrullah dalam rapat koordinasi di Aula Kantor Desa Margomulyo, Jumat (9/5/2025).

Rapat tersebut melibatkan camat, TNI, Polri, kepala desa, penyuluh pertanian lapangan (PPL), serta perwakilan kelompok tani dari seluruh desa di Tomoni Timur. Selain merancang teknis kegiatan panen, para pemangku kepentingan juga membahas skema pengamanan, kelancaran lalu lintas, dan keterlibatan masyarakat secara langsung.

Di tingkat desa, masyarakat Margomulyo menunjukkan antusiasme tinggi. Kepala Desa Margomulyo, Suwanto, menyebutkan bahwa warga secara bergotong royong membenahi jalan menuju area panen raya. “Beberapa ruas jalan perlu kami timbun karena berlubang. Kami juga berharap bantuan alat berat dari Dinas PUPR,” ujar Suwanto.

Selain perbaikan jalan, warga dan petani juga membenahi plat duiker atau saluran air di sekitar Pura Bedugul agar akses jembatan bisa dilalui kendaraan dengan aman. Suwanto menambahkan bahwa masyarakat Margomulyo sangat siap menyambut kehadiran Menteri Pertanian di wilayah mereka.

Panen raya ini dinilai menjadi simbol keberhasilan petani Tomoni Timur dalam meningkatkan produksi padi. Kehadiran Menteri Pertanian diharapkan memberikan dorongan moril sekaligus memperkuat komitmen petani terhadap pembangunan pertanian berkelanjutan di daerah tersebut. (Red/Kas)