Angkona,FAKJUR— Pemerintah Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur, mulai memanfaatkan Dana Desa tahun anggaran 2025 untuk pembangunan infrastruktur yang menyentuh langsung kebutuhan warga. Salah satu kegiatan yang sedang berjalan yakni pekerjaan proteksi jalan menuju Gereja Katolik di Dusun Ujung Batu II.
Kegiatan dengan volume sepanjang kurang lebih 100 meter ini menelan anggaran sebesar Rp60.105.822, yang seluruhnya bersumber dari Dana Desa Maliwowo. Pelaksana kegiatan dipercayakan kepada Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Maliwowo.
Kepala Desa Maliwowo, Hasdar, saat ditemui di kediamannya baru-baru ini menjelaskan, Dana Desa tahun 2025 diarahkan untuk pemerataan pembangunan fisik di seluruh dusun.
“Pengalokasian anggaran tahun ini kami bagi secara merata di setiap dusun. Ada pekerjaan penimbunan jalan tani, pembangunan toilet di Posyandu, dan proteksi jalan menuju Gereja Katolik yang saat ini sedang berjalan. Masih banyak program fisik lainnya yang kami siapkan,” ujar Hasdar.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan di desanya.

“Dengan Dana Desa yang kita kelola, mari kita bersatu dan bergerak bersama membangun Desa Maliwowo menuju desa mandiri. Kita juga berterima kasih kepada pemerintah pusat dan daerah atas dukungannya,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Hasdar menyampaikan apresiasi kepada insan media yang terus mengawal dan meliput berbagai kegiatan pembangunan di desa.
“Kami tidak alergi dengan wartawan. Justru dengan adanya pengawasan dari media, kami terpacu untuk bekerja lebih baik dan transparan,” tegasnya.
Hasdar menegaskan bahwa pengelolaan Dana Desa (DD) harus transparan dan akuntabel, agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dusun Ujung Batu II, Markus Karra, yang ditemui di lokasi pekerjaan, memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan berjalan terbuka dan sesuai aturan.
“Tidak ada yang kami tutupi. Semua bisa melihat langsung prosesnya. Kami ingin memastikan pengelolaan Dana Desa dilakukan secara transparan, sebagaimana harapan masyarakat,” jelas Markus.
Dengan semangat kebersamaan dan keterbukaan, Pemerintah Desa Maliwowo berharap seluruh kegiatan pembangunan tahun 2025 dapat selesai tepat waktu dan memberi dampak nyata bagi warga. (Kas)






