Angkona, Fakjur — Sebanyak 287 lansia dari 10 desa se-Kecamatan Angkona kini boleh bernapas lega dan bersyukur. Senyum bahagia terpancar dari wajah mereka saat menerima bantuan program Kartu Lansia yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Luwu Timur, Dra. Hj. Puspawati Husler, di Aula Serbaguna Kantor Kecamatan Angkona, Selasa (4/11/2025).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Kepala Dinas Sosial Luwu Timur, Joni, S.Sos, Camat Angkona I Putu Gede Sudarsana, para kepala desa, serta para pendamping program sosial. Penyaluran di Kecamatan Angkona ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan hari keempat pelaksanaan bantuan Kartu Lansia di Kabupaten Luwu Timur.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Puspawati Husler menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini sebelumnya telah dilaksanakan di Kecamatan Malili, Wotu, Nuha, dan Towuti, dan akan terus berlanjut ke seluruh kecamatan lainnya di Luwu Timur.
“Program ini merupakan bentuk nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten Luwu Timur terhadap para orang tua kita yang sudah lanjut usia. Masing-masing penerima mendapatkan bantuan sebesar dua juta rupiah untuk periode September–Oktober. Dari jumlah tersebut, seratus ribu rupiah dipotong untuk biaya pembukaan rekening, karena rekening bank tidak boleh kosong,” jelas Wakil Bupati.
Lebih lanjut, Puspawati juga menegaskan bahwa penerima bantuan Kartu Lansia tidak boleh berasal dari penerima Program Keluarga Harapan (PKH) karena peraturan yang berlaku tidak memperbolehkan penerima ganda.
“Kami mohon maaf kepada para orang tua penerima PKH, karena sesuai aturan tidak bisa menerima bantuan Kartu Lansia. Kalau maunya kami, tentu semua bisa mendapat bantuan. Namun regulasi yang membatasi,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa bantuan program Kartu Lansia ini memiliki masa berlaku selama lima tahun, sesuai dengan masa periode pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati. Sementara itu, program PKH bersifat berkelanjutan dengan nilai bantuan yang lebih kecil, namun berlaku seumur hidup.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Puspawati Husler juga menyalurkan bantuan di dua kecamatan sekaligus, yakni Angkona dan Kalaena, dalam satu hari. Ia berharap agar dana yang diterima dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan pokok para lansia.
“Gunakan bantuan ini untuk kebutuhan hidup sehari-hari, bukan untuk hal yang tidak penting. Pemerintah akan terus berupaya agar program seperti ini bisa menjangkau seluruh lansia di Luwu Timur,” tuturnya.
Salah satu penerima bantuan, Ibu Paulina (67), menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.
“Terima kasih kepada Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati atas kepeduliannya. Bantuan ini sangat berarti bagi kami para lansia. Semoga Bapak dan Ibu selalu diberi kesehatan dan umur panjang,” ujar Ibu Paulina dengan mata berkaca-kaca.
Program Kartu Lansia menjadi salah satu bentuk nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi kelompok rentan usia lanjut, agar dapat hidup lebih layak dan sejahtera di masa senja mereka. (Kas)







