Pembangunan Pasar Tomoni Tak Sesuai Target, Bupati Luwu Timur Ancam Hentikan Kontrak Kontraktor

LUWU TIMUR, Fakjur — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menyoroti keterlambatan pembangunan Pasar Tomoni yang hingga akhir Maret 2025 belum menunjukkan kemajuan signifikan. Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, bersama Wakil Bupati, Hj. Puspawati Husler, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek, Sabtu (29/3/2025).

Sidak ini merupakan tindak lanjut dari peninjauan sebelumnya. Dalam kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian (Disdagkop UKMP), Plt. Kepala BKPSDM, Plt. Kepala Dinas Kominfo-SP, Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Plt. Kepala Dinas Sosial P3A, Plt. Kepala DPMTSP, Kepala BKAD, serta pihak pelaksana proyek dari PT. Insan Citra Karya.

“Jadi sesuai hasil sidak sebelumnya, kami kembali meninjau pembangunan tahap pertama Pasar Tomoni yang menelan anggaran lebih dari Rp18,5 miliar. Namun ternyata, masih banyak pekerjaan yang belum bisa diselesaikan tepat waktu,” ujar Irwan.

Karena progres pekerjaan dianggap mengecewakan, pemerintah daerah berencana mengambil langkah tegas terhadap kontraktor pelaksana.

“Saya bersama Ibu Wakil Bupati akan memberhentikan kontraknya dan tidak akan melanjutkan pengerjaan tahap II. Pembayaran pun hanya akan dilakukan sesuai volume pekerjaan yang telah disepakati,” tegas Irwan.

Menurutnya, langkah ini penting agar pembangunan pasar yang diperuntukkan bagi masyarakat dapat berjalan lebih baik di masa mendatang.

“Ada banyak pengerjaan yang tidak sesuai harapan. Saya berharap kontraktor selanjutnya bisa lebih memperhatikan struktur dan volume bangunan karena ini menyangkut kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” tambahnya.

Pasar Tomoni merupakan salah satu proyek strategis daerah yang diharapkan dapat meningkatkan aktivitas perekonomian warga di Kecamatan Tomoni dan sekitarnya. Pemerintah daerah memastikan akan terus mengawal proses pembangunan hingga rampung dan layak digunakan. (Kominfo/Kas)