LUWU TIMUR, Fakjur – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Program “Satu Desa, 100 Tenaga Kerja” di Aula Rumah Jabatan Bupati, Selasa (25/3/2025). Program ini bertujuan memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada pekerja rentan di seluruh desa di Luwu Timur.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Aini Endis Anrika, yang mewakili Bupati Luwu Timur, menyampaikan apresiasi kepada BPJS Ketenagakerjaan atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Mewakili Bupati, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada BPJS Ketenagakerjaan. Ini merupakan langkah nyata untuk menjangkau pekerja rentan yang selama ini belum terlindungi,” ujar Endis dalam sambutannya.
Menurut Endis, rakor ini penting untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya perlindungan sosial ketenagakerjaan serta mendorong keterlibatan aktif seluruh pemangku kepentingan.
“Setiap desa diharapkan mampu melindungi setidaknya 100 tenaga kerja rentan melalui program jaminan sosial ini. Ini adalah bentuk nyata dari keadilan sosial dan keberpihakan pemerintah kepada kelompok rentan,” tambahnya.
Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah, camat, kepala desa, dan lurah untuk bersinergi demi menyukseskan target program.
“Inisiatif ini mencerminkan semangat gotong royong sosial dan pembangunan yang inklusif,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palopo, Haryanjas Pasang Kamase, mengapresiasi dukungan dari Pemkab Luwu Timur.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Luwu Timur yang menunjukkan kepedulian besar terhadap kesejahteraan pekerja melalui program ini,” ujar Haryanjas.
Rakor tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris pekerja rentan nelayan, masing-masing sebesar Rp 42 juta. Adapun penerima santunan yaitu Burhan, Mustamin, dan Ishak.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Luwu Timur, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, perwakilan OPD, para camat, dan seluruh kepala desa se-Kabupaten Luwu Timur.
Kegiatan ini menjadi bentuk komitmen Pemkab Luwu Timur untuk memperluas perlindungan sosial ketenagakerjaan, khususnya bagi kelompok masyarakat yang belum tersentuh jaminan sosial. (Kominfo/Kas)
