Wotu-Fakjur,Idul Fitri tidak sekadar perayaan kemenangan setelah sebulan berpuasa, tetapi juga menjadi ajang mempererat tali persaudaraan, termasuk di kalangan wartawan. Momen ini menjadi kesempatan untuk saling bersilaturahmi dan bermaafan, membangun kembali hubungan yang mungkin sempat renggang karena kesibukan profesi.
Kamis, 3 April 2025, suasana kebersamaan itu terasa di kediaman Sainuddin Ransa, yang akrab disapa Coci, Pimpinan Redaksi Chanel Tipikor, di Desa Lampaenai, Kecamatan Wotu. Kasianus, Pimpinan Redaksi Fakta Jurnalis.com, menyempatkan diri berkunjung ke rumah koleganya itu. Pertemuan berlangsung dalam nuansa penuh kehangatan, diwarnai tawa dan cerita seputar dunia jurnalistik yang mereka geluti.
“Saling memaafkan bukan berarti ada kesalahan, tetapi lebih kepada menjaga tradisi dan merawat hubungan baik sesama wartawan,” ujar Kasianus. Baginya, profesi jurnalis yang penuh dinamika dan tekanan kerap menghadirkan perbedaan pendapat. Namun, Idul Fitri menjadi momen untuk meredakan ketegangan dan kembali pada semangat kebersamaan.
Senada dengan itu, Coci menilai silaturahmi antarwartawan penting untuk menjaga solidaritas di tengah persaingan media yang semakin ketat. “Kami sering berbeda pandangan dalam pemberitaan, tapi di luar itu, kita tetap saudara dalam dunia jurnalistik,” katanya.
Momentum Idul Fitri diharapkan tidak sekadar menjadi seremoni tahunan, tetapi juga membangun etika profesionalisme di kalangan wartawan. Dengan menjalin hubungan yang harmonis, mereka dapat terus mengawal informasi dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab yang lebih besar. (Kasianus)
