Lutim Siap Hadapi Verifikasi Nasional Kabupaten Sehat 2025

MALILI, FAKJUR— Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menunjukkan keseriusannya dalam mewujudkan wilayah yang sehat dan berdaya. Hal itu dibuktikan dengan keikutsertaan aktif dalam Sosialisasi Verifikasi Lanjutan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tahun 2025 yang digelar Kementerian Kesehatan RI secara hybrid, Kamis (31/07/2025).

Kegiatan ini berlangsung tak lama setelah rapat penetapan hasil penilaian Desa dan Kelurahan Sehat tingkat kabupaten rampung. Sosialisasi dibuka secara virtual oleh Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas dan Ketahanan Kesehatan Kemenko PMK, Nancy, dan diikuti oleh sejumlah kabupaten/kota dari berbagai penjuru Indonesia yang tergabung dalam program KKS.

Sekretaris Forum Kabupaten Sehat Luwu Timur, Fitriana S, mengungkapkan rasa syukurnya atas terpilihnya Lutim sebagai salah satu peserta dalam verifikasi hybrid Swasti Saba Kabupaten Sehat Tahun 2025. Menurutnya, ini merupakan peluang besar untuk menunjukkan kemajuan tata kelola lingkungan sehat di Luwu Timur.

“Alhamdulillah, kita masuk dalam daftar peserta verifikasi. Tahun lalu kita sudah meraih Swasti Saba Wiwerda, dan tahun ini kita targetkan bisa meraih predikat tertinggi, yaitu Swasti Saba Wistara,” ujar Fitriana penuh optimisme.

Ia menyebutkan, verifikasi lapangan akan dilaksanakan pada 14 Agustus 2025, dengan penilaian yang merujuk pada indikator resmi dari Kementerian Kesehatan. Karena itu, sejumlah pembenahan saat ini tengah dilakukan secara intensif, khususnya di sektor kelembagaan yang mencakup tim pembina, forum kabupaten, forum kecamatan, hingga pokja di tingkat desa dan kelurahan.

Fitriana juga mengimbau seluruh koordinator tatanan dari unsur tim pembina dan forum untuk mempersiapkan data serta dokumen pendukung secara maksimal.

“Kesiapan dokumen menjadi kunci utama dalam proses ini. Semua elemen harus bergerak bersama,” tegasnya.

Keikutsertaan Luwu Timur dalam verifikasi lanjutan KKS 2025 menjadi bagian dari strategi berkelanjutan Pemkab dalam mendorong kolaborasi lintas sektor demi menciptakan daerah yang sehat, aman, dan nyaman untuk seluruh lapisan masyarakat. (Kominfo)