LUWU TIMUR, Fakjur – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menerima kunjungan calon investor asal Dubai untuk meninjau sejumlah lokasi potensial investasi di sektor energi terbarukan, Rabu (23/4/2025). Rombongan investor ini didampingi langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Luwu Timur, Masdin, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Kunjungan ini merupakan bagian dari penjajakan awal proyek-proyek energi berbasis teknologi tinggi, seperti sistem integrasi tenaga surya, pengembangan teknologi baterai, bahan baku sel surya, hingga konstruksi panel surya.
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Danau Matano di Kecamatan Nuha. Danau yang berada di kawasan industri nikel PT Vale Indonesia ini dikenal sebagai salah satu danau terdalam di Asia Tenggara dan menjadi sumber air bersih utama bagi masyarakat sekitar.
CEO Eastlight, Roger Clay, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, mengaku terkesan dengan keindahan dan potensi Danau Matano. Ia bersama CEO PT Bahtera Tiga Investa (BTI) sekaligus CFO Eastlight, Muhammad Riza Wibawa, serta perwakilan dari MSC, Syaiful Bachri, juga diperkenalkan dengan sumber mata air Bura-Bura yang berada di Desa Matano.
Usai meninjau Danau Matano, rombongan melanjutkan kunjungan ke Pelabuhan Malili di Desa Harapan. Di lokasi ini, para investor mendapatkan penjelasan mengenai peran strategis pelabuhan sebagai pusat distribusi logistik dan dukungan terhadap aktivitas pengiriman hasil sumber daya alam dari Luwu Timur.
Tak hanya itu, rombongan juga mengunjungi Pelabuhan milik PT Citra Lampia Mandiri (CLM) serta pabrik pengolahan rumput laut di Desa Pasi-Pasi, Kecamatan Malili.
Muhammad Riza Wibawa menyampaikan apresiasi atas sambutan yang diterima dari pemerintah daerah. Ia menilai Luwu Timur memiliki potensi besar dan menyatakan optimismenya terhadap prospek investasi di daerah tersebut.
“Saya telah berkecimpung lebih dari 30 tahun di dunia investasi global, namun baru kali ini saya merasakan sambutan sehangat ini dari sebuah pemerintah daerah. Selama kunjungan, kami mendapatkan banyak informasi penting dan pendampingan yang sangat profesional,” ujar Riza.
Ia menambahkan bahwa Luwu Timur memiliki daya tarik tersendiri dengan potensi besar di sektor energi dan sumber daya alam.
“Pertumbuhan ekonomi Luwu Timur yang kini ditopang lebih dari 80 hingga 90 persen oleh investasi adalah bukti bahwa daerah ini memiliki visi yang jelas. Kami berharap bisa berkontribusi secara nyata bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berharap kunjungan ini menjadi langkah awal yang positif dalam mewujudkan investasi strategis, khususnya di bidang energi terbarukan. Hal ini juga sejalan dengan visi Bupati Luwu Timur untuk menjadikan daerah ini sebagai kawasan yang maju dan berkelanjutan melalui kolaborasi global. (Kominfo/Kas)